Cara Hemat dan Awet Menggunakan AC

Pada artikel ini akan membahas bagaimana cara menggunakan AC yang baik dan benar agar listrik tidak terlalu boros dan umur AC jadi tambah panjang. Nah, kalau sudah tau triknya, anda akan dapat mengurangi tagihan listrik rumah dan hemat dikantong tiap bulan juga lumayan buat bisa nabung dan investasi.

Jangan sering-sering menyalakan dan mematikan AC

Beberapa orang mungkin sering mematikan AC ketika suhu ruangan sudah mencapai suhu yang diinginkan karena mengira dapat menghemat daya. Hal ini merupakan cara yang salah karena jika kita hidupkan dan matikan AC akan menghabiskan lebih banyak daya karena ini akan meningkatkan beban pada kompresor AC saat dinyalakan Kembali. Selain itu, jika kita hidup dan matikan AC akan membuat AC tersebut tidak awet dan cepat rusak.

Oleh karena itu, jika kamu merasa AC sudah terlalu dingin, sebaiknya sesuaikan suhu lebih tinggi. Dan sesuaikan kekuatan kipas ke sedang atau rendah saat suhu ruangan dirasa nyaman.

Pastikan PK AC mencukupi kebutuhan ruangan

Jika PK telalu kecil maka kompresor kerja terlalu berat, sehingga listrik akan lebih boros. PK yang telalu besar, maka kompresornya juga terlalu besar, penggunaan yang sebaik apapun sudah pasti lebih hemat kompresor 1/2 PK dibandingkan kompresor 1 PK.

Untuk membantu menghitung kebutuhan PK AC pada ruangan dapat dilihat di artikel kami atau menggunakan kalkulator PK di website kami.

Jangan atur suhu remote 16 derajat dengan Fan speed maksimum

Ini adalah Kesalahan Terbesar pada saat anda menggunakan AC. Ingat AC adalah Air Conditioner dan bukan Air Cooler. harusnya menggunakan AC dengan suhu remote 24 dan Fan speed AUTO sudah lebih dari cukup dinginnya.

Suhu luar ruangan di Jakarta pada dini hari adalah 25 – 26 derajat sepanjang tahun. Jadi Tidak Mungkin suhu 16 derajat akan tercapai. suhu 20 derajat pun hampir tidak mungkin bisa tercapai kecuali anda menggunakan AC yang memiliki kapasitas jauh lebih besar dibandingkan kebutuhan ruangan.

Banyak orang juga yang tidak sabaran ingin segera cepat dingin menggunakan mode powerful pada remote. Mode ini membuat kompressor dan fan bekerja lebih keras dari kondisi normal dan membuat tagihan listrik anda jadi bengkak.

Sesekali boleh menggunakan mode ini jika memang anda butuh pendinginan ruangan yang lebih cepat, tapi hati – hati jika kamu menggunakan tipe AC yang mode powerfulnya tidak otomatis ada timernya, karena jika kelupaan maka mode powerful akan terus berjalan dan penggunaan listrik menjadi boros. Jadi untuk menghindari itu semua maka diperlukan perhitungan PK AC yang baik dan benar agar suhu ruangan bisa tercapai yang diinginkan.

Menggunakan settingan Fan Speed di mode paling rendah atau menggunakan Auto

Rata – rata AC sekarang ini menyediakan pengaturan fan speed ada yang 3 tingkat, dan ada juga yang 5 tingkat. Sebaiknya gunakan fan speed yang paling rendah atau ditengah – tengah saja, karena pengaturan fan speed yang tinggi akan membuat kerja kompressor lebih keras dan menjadi lebih boros.

Atau boleh juga nyobain mode auto, dimana fan speed akan bekerja sedikit kencang di awal, namun akan perlahan turun ketika suhu udara kembali ke mode normal. Hanya saja pastikan suhu remote yang anda pilih berkisar di 23-25 derajat. Karena jika tidak, AC tidak akan mencapai targetnya dan akan terus berada pada posisi angin yang kencang.

Pemeliharan AC secara berkala

Cara hemat menggunakan AC terakhir adalah Indoor dan Outdoor pada AC perlu dicuci rutin, karena jika kita tidak dilakukan maka debu / kotoran yan menempel akan membuat kinerja AC berat sehingga kompresor lebih panas dan membutuhkan daya lebih tinggi untuk mendinginkan ruangan.

3 – 4 bulan sekali merupakan waktu yang umum untuk melakukan servis pada AC. Bayangin jika 3 – 4 bulan kita tidak melakukan servis, pasti akan banyak debu / kotoran yang akan menempel di filter AC dan jika terus menumpuk maka semakin berkurang efektivitas kinerja AC.

Untuk kondisi AC yang 24 jam nyala atau tempat usaha, dengan lokasi outdoor yang juga saling berdekatan, maka debu / kotoran akan menumpuk lebih cepat, biasanya perlu dilakukan servis rutin sebulan sekali.